Bergantung pada model laptopnya, kerusakan engsel bisa mengakibtkan ketidaknyamanan atau bisa menjadi masalah besar. Dengan kerusakan engsel, Anda jugabisa mengorbankan komponen penting lainnya, seperti kabel daya/video yang terhubung ke layar. Karena itu, untuk mencari kemanan lebih baik tida menyentuhnya.
Kerusakan pada engsel laptop bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
Penggunaan yang Kasar: Buka dan tutup laptop secara kasar dapat menyebabkan tekanan berlebih pada engsel, yang akhirnya bisa merusaknya.
Waktu Penggunaan: Lama penggunaan laptop bisa menyebabkan kelelahan material pada engsel, terutama jika laptop sering dibuka dan ditutup.
Desain yang Buruk: Beberapa laptop mungkin memiliki desain engsel yang kurang kuat atau kurang tahan lama, membuat mereka lebih rentan terhadap kerusakan.
Ketidaksempurnaan Pemasangan: Pemasangan engsel yang tidak benar selama perakitan dapat menyebabkan kelemahan struktural, yang pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan.
Paparan Suhu Ekstrem: Suhu yang ekstrem, baik panas berlebih karena ventilasi yang buruk atau suhu dingin yang ekstrem, dapat mempengaruhi material engsel dan menyebabkan kerusakan.
Kualitas Material: Engsel yang terbuat dari bahan yang kurang berkualitas atau mudah korosi akan lebih rentan terhadap kerusakan.
Ketidakseimbangan Beban: Menempatkan beban berlebih di satu sisi laptop, misalnya dengan meletakkan benda-benda berat di atasnya, dapat menyebabkan ketidakseimbangan dan tekanan tidak merata pada engsel.
Kondisi Transportasi: Membawa laptop secara kasar atau tidak aman saat bepergian bisa meningkatkan risiko kerusakan pada engsel.
Perawatan yang Tidak Tepat: Kurangnya perawatan pada laptop, seperti tidak membersihkan debu atau tidak mengencangkan baut yang longgar, dapat mempercepat kerusakan engsel.Merawat laptop dengan baik dan menghindari perilaku yang dapat merusak engsel dapat membantu memperpanjang umur laptop Anda dan mengurangi risiko kerusakan engsel.