Apakah laptop Anda menampilkan pesan kesalahan, memuat program dengan lambat, atau mati secara tiba-tiba?
Meskipun mungkin ada sejumlah alasan mengapa hal tersebut terjadi, beberapa di antaranya lebih serius dibandingkan yang lain. Hal paling umum yang menandakan perbaikan laptop diperlukan di antaranya:
- Baterai tidak mau terisi
- Laptop mati secara tiba-tiba
- Layar biru kematian
- Program mulai atau berjalan dengan lambat
- Laptop panas jika disentuh
Tidak semua masalah ini memerlukan jasa profesional untuk memperbaiki laptop karena perbaikan tertentu dapat dilakukan di rumah.Tergantung pada usia, model, dan sistem operasi laptop Anda, tersedia beberapa pilihan untuk mendiagnosis masalah dan mencari tahu cara mengatasi laptop macet agar berfungsi kembali dengan baik.
1. Baterai tidak mau terisi
Jika daya laptop Anda cepat habis, tidak terisi penuh, atau tidak dapat diisi sama sekali, Anda mungkin memerlukan baterai baru. Masa pakai baterai untuk laptop adalah sekitar dua hingga empat tahun, meskipun cara Anda menggunakan dan mengisi dayanya akan menentukan masa pakainya.
Jika akhir masa pakai sudah dekat, sistem operasi mungkin memperingatkan Anda dengan tanda "X" merah di atas ikon baterai di panel alat. Jika tidak, Anda dapat menggunakan program pihak ketiga untuk mengetahui kapasitas baterai yang tersisa.
Baterai Laptop
Ini adalah salah satu perbaikan paling sederhana untuk sebagian besar laptop dan hanya menghabiskan biaya penggantian baterai, meskipun model laptop tertentu kompartemen baterainya tidak dapat dibuka sehingga mengharuskan Anda mengirimkan laptop ke pabrik untuk diperbaiki.
Kabel Adaptor
Salah satu alasan lain mengapa baterai tidak dapat diisi adalah karena kabel pengisi dayanya tidak berfungsi. Ini adalah penggantian yang mudah.
Porta pengisian daya
Jika lampu indikator tidak menyala saat Anda menghubungkan pengisi daya ke laptop atau menyala, tetapi hanya bila Anda memegang pengisi daya pada sudut tertentu, berarti porta pengisian daya laptop Anda mungkin rusak.Perbaikan porta pengisian daya memang mengharuskan Anda menyewa ahli untuk membongkar laptop dan melakukan perbaikan secara internal, tetapi biasanya ini adalah pekerjaan ringan bagi mereka sehingga biaya komponen dan jasa tidak akan terlalu tinggi.
2. Mati secara tiba-tiba
Jika laptop Anda mati begitu saja saat mengerjakan tugas, masalahnya mungkin adalah baterai. Periksa untuk memastikan laptop Anda terhubung dan mengisi daya, lalu hidupkan setelah beberapa saat diisi ulang.
Ini mungkin juga kesalahan layar. Jika Anda mendengar komputer berjalan, tetapi monitor gelap, mulai ulang laptop, lalu lihat apakah masalah berulang. Jika ternyata penyebabnya bukan salah satu dari masalah ini, mungkin terjadi kegagalan hard drive. Dalam sebagian besar kasus, mati secara tiba-tiba adalah gejala dari masalah yang lebih besar dan rumit.Buat cadangan data dan program di laptop Anda sesegera mungkin, lalu bawa laptop ke profesional untuk menerima layanan pemeriksaan dan perbaikan laptop sebelum data yang tersimpan di perangkat hilang.
3. Layar biru kematian
Sistem operasi berbasis Windows telah menerapkan tindakan pencegahan yang akan mematikan komputer Anda sebelum masalah besar terjadi, seperti kerusakan total pada hard drive. Biasanya sistem akan memperingatkan Anda dengan menampilkan layar biru dengan pesan kesalahan.
Karena pesan kesalahan ini cukup mengkhawatirkan dan dapat memperingatkan Anda bahwa ada masalah besar dengan sistem operasi, hard drive, atau komponen komputer, maka layar ini disebut "layar biru kematian." Meskipun pesan ini dapat terjadi satu atau dua kali tanpa konsekuensi, tetapi biasanya itu pertanda masalah yang lebih besar.
Baca seluruh pesan kesalahan bila ini terjadi, lalu gunakan perangkat lunak pemecahan masalah berbasis Windows yang muncul di layar biru untuk menjalankan pemulihan sistem atau mengembalikannya ke titik sebelumnya.
Jika masalah tidak terselesaikan, Anda mungkin perlu menginstal ulang perangkat lunak Windows. Namun, pemecah masalah akan memandu Anda melalui langkah-langkah berikutnya guna mencari tahu akar masalah dan cara penanganannya.
4. Program mulai atau berjalan dengan lambat
Kapan terakhir kali Anda menjalankan perawatan dasar pada laptop Anda? Sebagian besar orang jarang melakukan perawatan dasar laptop. Buka bilah pencarian Windows atau tanyakan Cortana tentang "pemeliharaan sistem". Anda akan diminta untuk langsung melakukan serangkaian tugas atau menjadwalkannya untuk nanti.
Mengoptimalkan hard drive
Ini termasuk tugas pengoptimalan diska, yang akan mengosongkan ruang di hard drive dan menyimpan fail Anda dengan lebih efisien. Anda juga dapat mencoba daftar cara menyetel PC Anda berikut ini yang berfungsi untuk laptop dan desktop.
Memperbarui browser
Selain itu, cobalah untuk menunjukkan dengan tepat program yang bermasalah. Jika kelambatan hanya terjadi saat menggunakan browser web, Anda mungkin perlu memperbarui browser ke versi terbaru, atau ada terlalu banyak cookie dan fail sementara yang tersimpan di laptop Anda.Lakukan pembersihan fail yang tidak perlu ini, lalu mulai ulang komputer.
Menghapus fail sementara
Terakhir, pastikan desktop bersih dari berbagai fail dan folder yang tersimpan, karena fail dan folder tersebut menggunakan memori yang berharga serta dapat sangat memperlambat laptop Anda.Pindahkan ke folder dokumen, foto, atau video, atau hapus semuanya. Jika cara mengatasi laptop macet ini tidak berhasil, Anda mungkin perlu membawa laptop ke ahli perbaikan komputer.
5. Laptop menjadi panas
Secara bawaan, semua laptop menjadi sedikit hangat, dan sebaiknya Anda tidak menggunakannya langsung di pangkuan. Jika Anda menggunakan meja duduk atau permukaan aman lainnya, tetapi masih dapat merasakan panas laptop, luangkan waktu sejenak untuk mendinginkan laptop dengan mematikannya, mencabut kabel daya, dan melakukan pemeriksaan cepat.
- Luangkan waktu 10 menit untuk mendinginkan laptop
- Buka kompartemen baterai
- Jika baterai sangat panas, mungkin sudah waktunya melakukan penggantian
- Bisa juga karena ventilasi tersumbat, maka gunakan kain pembersih untuk menyekanya
- Pastikan Anda menggunakan laptop di permukaan yang keras dan rata
- Pertimbangkan untuk membeli alas pendingin
- Hindari menggunakan laptop di tempat tidur, bantal, atau apa pun yang membatasi aliran udara
Jika setelah melakukan perubahan ini laptop Anda masih terlalu hangat untuk kenyamanan, Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan ahli untuk memperbaiki komputer laptop.